Antara Pembeli , Penjual dan Pengirim

         Kalau dalam dunia pemadaman kebakaran , dikenal dengan segitiga api , maka dalam dunia perjual belian dikenal juga segitiga money heheh .... Segitiga itu terbentuk oleh 3 elemen , yaitu penjual  , pembeli dan penngirim . Agar ternjadi proses jual beli yang sempurna terdapat 3 elemen tadi , apalagi dalam era daring dan pandem seperti ini tentunya akan semain kuat hubungan antara ketiganya . Saya akan coba mengulik dari persepktif penjual , bagaimana hubungan antara ketiganya :

1. Penjual 

Sebagai penjual tentunya dituntut memberikan data dan informasi yang benar  tentang produk yang ditawarkan , harus bisa menjelaskan spesifikasi produk dan mempunyai dokumentasi yang cukup lengkap , karena keterbukaan informasi kepada customer akan menjamin kerjasama penjualan yang lama . Foto produk sebisa mungkin dilakukan sendiri  , jangan comot di mbah google karena mungkin foto sama namun spesifikasi berbeda. Selain itu informasi yang menyangkut tentang lama produksi  sampai ke tahap pengiirman juga perlu disampaikan . Penjual harus menyampaikan informasi tentang cara pembayaran serta cara konfirmasi bila pembayaran sudah dilakukan pembeli . Ketiga sudah sampai ketahap pengiriman , penjual juga harus mengirimkan bukti resi sehingga penmbeli dapat melakukan tracking terhadap paket tersebut . Apakah selesai ??? belum  ferguso !!!!!  Pembeli itu menganggap penjualan sudah selesai bila paket sudah sampai ditangan mereka , jadi para penjual juga harus bersedia cek sampai dimana paket tersebut . Nah itulah gunanya menggunakan ekspedisi yang ada systen tracking , karena itu dasar kita menyampaikan infromasi kepada customer . 

Penjual , saat ini  cenderung lebih menyukai ekspedisi yang bisa pickup di temnpat . Alasannya adalah lebih hemat waktu  , hemat tenaga , walau mungkin ada selisih tarif /kg nya . sehingga para pembeli harus menyesuaikan pilihan ekspedisinya kecuali anda customer prioritas :) 

2. Pembeli 

Apakah yang dilakukan pembeli untuk mendukung terjadinya proses penjualan yang sempurna ? Pertama bahwa anda harus tau  , paham spesifikasi produk yang akan anda beli . Silahkan tanya detail tentang spesifiaksi produknya , jangan mengandalkan deskripsi yang ada di web/marketplace karena bisa jadi itu copas atau translete dari orang lain . Bila jawaban penjual mendekati dengan penjelasan produk maka bisa jadi referensi bahwa penjual itu benar . Bila anda akan order  , tanyakan rekening penjual , untuk menghindari penipuan maka anda bisa menggunakan cara sebagai berikut :

1. Cek rekening di beberapa web cecker seperti www.cekrekening.id atau yang lain

2. Gunakan rekening bersama  , biasanya marketplace menggunakan sistem ini 

3. Gunakan sistem COD dengan bantuan jasa pengiriman , jadi anda melakukan transfer bila pihak ekspedisi mengambil barang . sebelumnya anda harus komunikasi dengan kurirnya  , lakukan perjanjian bila ternyata buyer menipu , anda menganti biaya bensin 

4. Cek profil penjual mulai dari website / sosmed  / google my business , cross cek no tlp yang di pakai . Yang pasti jejak digital akan tetap ada 

Setelah melakukan pembayaran  , hak anda adalah menerima informasi tentang resi . Hal ini bisa langsung atau paling lambat 1 hari karerna kesibukan penjual. Lakukan cross cek sampai dimana paket anda  , ketika terjadi paket yg terlambat , silahkan hubungi penjual tapi jangan marah2 dulu ya boss  ... yang melakukan pengiriman adalah ekspedisi dimana penjual dan ekspedisi itu sudah 2 orang yang berbeda . Penjual yang baik akan membantu anda cek paket senyampang pembeli juga sopan dalam penyampaian :)

3. Pengirim 

Kriteria pengiriman yang baik menurut saya adalah menyediakan jasa free pickup dan sistem tracking yang baik hehehe . 2 fitur itu wajib ada , karena penjual dan pembeli dapat cek secara real time sampai dimana paket tersebut . Apakah hal itu menjamin ? tentu tidak  , namun secara garis besar sudah bisa menyakinkan diri bahwa paket akan tiba di alamat sesuai jadwal , aman dan lancar . Kerusakan paket adalah hal yg harus diwasapadai , dimana penjual dan pembeli bisa menambahkan packing tambahan seperti buble wrap , peti kayu  , kardus tebal , dll . Service itu juga diinfokan dr ekspedisi , terutama bila penjual tidak cukup waktu untuk melakukan packing yang tepat . 

Informasi adalah kunci dimana sebuah proses penjualan dapat berlangsung dengan baik , aman dan lancar , dimana tujuan yang ingin dicapai adalah semua pihak bahagia . Tidak bisa hanya 1 pihak , segitig money akan terbentuk bila masing2 unsur melakukan tugasnya dengan baik . Indikasi penipuan bisa terjadi diantara 3 unsur tadi , untuk itu harus dilakukan cross cek lebih dalam . 


demikian dari saya , semoga tulisan iseng ini dapat bermanfaat , tetap semangat dalam pandemi , jaga kesehatan , rutinkan sedekah , patuhi 3 M , semoga kita semua diberi kekuatan melewati ujian ini. terimaksih

agung songsong basuki